simpul.media, Tanah Grogot – Bupati Paser, Fahmi Fadli diusulkan jadi penerima penghargaan Satyalencana Wira Karya bidang pertanian dari pemerintah pusat.
Masuknya Fahmi dalam nominasi sebagai tanda keberhasilannya dalam pembangunan sektor pertanian di daerah. Hal itu juga didasari sebagai salah satu program prioritasnya dalam mendorong pertanian sebagai sektor andalan.
Fahmi menjelaskan, ada 1.160.314 hektare kawasan pertanian dan lahan sawah seluas 13.682 hektare, serta kawasan perkebunan sawit yang meningkat menjadi 201.268,42 hektare dari sebelumnya 175.042,75 hektare.
Pembanguan pertanian di Kabupaten Paser juga dibuktikan melalui program pembentukan kelompok tani peduli api, pemetaan lahan lahan pertanian pangan berkelanjutan, peningkatan produksi dan produktivitas padi, pembangunan kampung holtikultura, dan pendampingan penyaliran, penggunaan sarana produksi tani, serta meningkatnya luasan lahan pertanian.
Selain itu pertanian juga didukung dengan adanya peningkatan jumlah mesin pertanian setiap tahunnya, seperti mesin padi.
“Serta meningkatkan jumlah alat dan mesin pertanian dengan dana Rp 1 miliar setiap tahunnya,” kata Fahmi diruang Rapat Sadurengas Kantor Bupati Paser, Kamis (11/5/2023).
Kemudian, Fahmi juga mengeluarkan kebijakan tentang penetapan peta induktif perlindungan dan pengelolaan areal dengan nilai konservasi tinggi pada kawasan peruntukan perkebunan, yang kemudian juga membentuk Peraturan Daerah (Perda) perlindungan lahan.
Dari kebijakan yang sudah dibentuk, ia katakan, dikarenakan sebelumnya memang belum ada yang mengatur.
“Sebelumnya, belum ada regulasi dan peta indikatif areal nilai konservasi tinggi, serta belum adanya aturan perlindungan lahan pangan,” jelasnya.
Dari apa yang telah dipaparkannya, hal itu menjadi dasar pertimbangan tim penilai dari sekretariat militer presiden dan kementrian pertanian.
“Bahan-bahan yang kami sampaikan ini, bisa menjadi bahan pertimbangan dan validasi sebagai calon yang diusulkan menerima Satyalancana Wira Karya,” pungkasnya.
Pengembangan pengolahan berbasis pertanian ini juga menjadi salah satu program Pemkab Paser dalam mewujudkan Paser MAS, (Maju, Adil, dan Sejahtera).
(rul/adv/ksp)