simpul.media, Paser – Tak hentinya sosialisasi wawasan kebangsaan (Sosbang) dilakukan anggota DPRD Kaltim, khususnya bagi konstituen dari masing-masing daerah pemilihan.

Teranyar dilaksanakan Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Yenni Eviliana. Politisi Karang Paci ini melakukan Sosbang di Desa Kerang, Kecamatan Batu Engau, Kabupaten Paser.

Yenni mengatakan tidak pernah bosan mensosialisasikan wawasan kebangsaan empat konsensus kepada masyarakat. Hal seperti itu diakuinya harus terus dilakukan.

“Ini guna memperkuat rasa nasionalisme dan rasa cinta tanah air, edukasi harus terus dilakukan,” ucap Yenni Eviliana, Sabtu (13/5/2023).

Di hadapan warga Desa Kerang, dia memaparkan secara detail dengan tayangan slide terkait empat konsensus kebangsaan. Dimulai makna Pancasila, UUD 1945, NKRI sebagai bentuk negara dan Bhinneka Tunggal Ika semboyan negara.

Pancasila sebagai dasar negara mempunyai arti menjadi dasar untuk mengatur penyelenggaraan negara dan seluruh warga negara Indonesia.

“Intisari nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila, mulai sila pertama hingga lima harus diimplementasikan dalam keseharian,” jelas wakil rakyat dapil Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) – Paser.

Termasuk bagaimana sejarah perjalanan hingga proses perubahan UUD 1945. Begitupun dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Edukasi ini dimulai dasar bentuk negara dan NKRI dalam Undang-Undang Dasar. Sementara Bhinneka Tunggal Ika, Yenni menyampaikan istilah dan pengertiannya.

“Seperti perbedaan agama, ras, suku dan beragamnya adat istiadat hingga bahasa daerah,” tutur dia.

Jumlah penduduk sekitar 265 juta dengan 2.500 bahasa dan 1.340 suku bangsa. Meski berbeda-beda namun semua tetap satu, yakni NKRI. “Perbedaan menyatukan kita semua,” sebutnya.

Wawasan kebangsaan perlu diketahui masyarakat luas. Sehingga rasa cinta tanah air tak akan pernah pudar. Dirinya meyakini semua masyarakat di bumi pertiwi tidak perlu diragukan rasa cinta dan bangganya akan Indonesia.

“Kegiatan seperti ini harus terus dilakukan, sehingga rasa patriotisme akan semakin tumbuh. Alhamdulillah warga yang datang cukup antusias menyimak setiap yang disampaikan,” tandas Yenni.

(wal)