SIMPUL.MEDIA, Paser – Wilayah selatan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) sangat kaya akan potensi wisata. Hamparan alam di Kabupaten Paser membentang luas. Bagi penghobi traveling dan para pelancong disarankan dapat mampir diberbagai area wisata di Bumi Daya Taka.
Salah satunya air terjun Doyam Gerigu yang terletak di Desa Semuntai, Kecamatan Longikis Kabupaten Paser. Wisata ini mulai semakin eksis dalam beberapa tahun terakhir.
“Sudah berjalan sekitar tiga tahun. Ini potensi alam andalan untuk dikembangkan dalam jangka panjang,” kata Sekretaris Desa Semuntai, Adi, Senin (3/10/2022)
Melancong ke Doyam Gerigu tidaklah sulit. Jika berkendara dari Ibu Kota Kabupaten Paser hanya memakan waktu kurang lebih sekitar 1 jam untuk tiba di Desa Semuntai.
Kemudian perjalanan menuju obyek wisata ini akan dilanjutkan dari Jalan Negara atau tepatnya di seberang Kantor Desa Semuntai dimana di pinggir jalan terpasang plang pemberitahuan akses menuju Doyam Gerigu.
“Dari jalan utama (Jalan Negara) menuju Doyam Gerigu melanjutkan perjalanan sekitar 12 kilometer dengan waktu tempuh sekitar 30 menit,” terangnya.
Dikatakannya yang menjadi kendala saat ini masalah infrastruktur dan ini menjadi tantangan tersendiri bagi para traveling yang ingin kesana. Meski telah dilakukan peningkatan kualitas jalan dengan cara swakelo. Namun seiring berjalannya waktu dan faktor cuaca kembali memerlukan pemeliharaan.
Akan tetapi setelah sampai dilokasi semua lelah dan tantangan itu terbayar lunas dengan pesona keindahan Doyam Gerigu.
“Karena pandemi Covid-19, jalan itu jarang dilalui oleh wisatawan yang ingin menuju kesana seiring pembatasan aktivitas masyarakat. Sehingga banyak bagian jalan yang tergerus karena cuaca. Infrastruktur tersebut berada wilayah HGU, mudahan pemilik HGU bisa membantu,” harapnya.
Bagi pengunjung yang ingin menikmati keseruan dan keindahan Doyam Gerigu memang belum bisa leluasa sepenuhnya, melainkan harus didampingi oleh pihak Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), hal ini demi keamanan dan kenyamanan pengunjung.
“Ini dibawah Pokdarwis, pengunjung belum bebas. Kalau mau ke Doyam Gerigu dapat menghubungi Pokdarwis sebagai pendamping,” tandas Adi. (ir)