SIMPUL.MEDIA, Paser – Menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kaltim ke VII di Kabupaten Berau, November mendatang. Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Paser bakal memaksimalkan potensi asli Bumi Daya Taka.
“Mengedepankan putra daerah asli. Akan saya coret kalau ada pemain dari luar Kabupaten Paser,” kata Ketua KONI Kabupaten Paser, Totok Sumardiono.
Ia menyarankan lebih baik juru taktik yang didatangkan dari luar Kabupaten Paser. Mempercayai putra daerah bukan tanpa alasan, berkaca pada gelaran PON 2020 lalu di Papua, atlet perwakilan Paser yang mewakili Kaltim mampu memberikan medali untuk Kaltim, mulai perunggu, perak hingga emas.
“Sehingga Porprov memanfaatkan atlet putra daerah. Karena gelaran empat tahun sekali ini juga bertujuan menjaring atlet untuk PON,” jelasnya.
Dirinya berpesan kepada pengurus cabang (Pengcab) olahraga untuk dapat menyeleksi putra Paser yang terbaik. Serta atlet-atlet dalam setiap turnamen yang diselenggarakan dapat memberikan permainan terbaik.
Terpisah, Pelaksana tugas (Plt) Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Kaltim, Syafruddin Duntu, sepakat dengan apa yang diinginkan oleh Ketua KONI Paser. Hal ini disampaikan saat dikonfirmasi via seluler, Kamis (3/3/2022).
Ia bilang pada dasarnya diserahkan pada Askab masing-masing daerah. Namun, dirinya menekankan dapat memanfaatkan atlet putra daerah.
“Kami maunya putra daerah. Pada saat PON di Papua (kontingen) Kaltim semua putra daerah. Kasihan putra daerah kalau tidak ada peluang, karena ini juga buat persiapan PON mendatang,” tandas Syafruddin Duntu. (𝒊𝒓)