Salah satu kerusakan di bagian atas kios kontainer Wisata Kuliner Sungai Tuak Dok. wal/simpul.media)
Salah satu kerusakan di bagian atas kios kontainer Wisata Kuliner Sungai Tuak Dok. wal/simpul.media)

SIMPUL.MEDIA, Tanah Grogot – Kawasan wisata kuliner (Wiskul) Sungai Tuak, Kecamatan Tanah Grogot yang diresmikan Maret lalu, sudah dikeluhkan pedagang, sebab belum setahun setelah diresmikan atau tepatnya pada maret lalu, sejumlah kios telah banyak kerusakan.

Kondisinya saat ini antara lain, seperti tempias air hujan, bagian atap yang berbahan plywood mulai hancur atau rusak. Tak ayal, kondisi ini membuat pedagang was-was. Diketahui Kawasan Wiskul ini terdapat 60 kios, dan 40 diantaranya bertingkat atau dua lantai.

“Kami khawatir bagaimana jika kerusakan semakin parah dan akan ini akan semakin tidak membuat nyaman pembeli,” ucap Ketua Paguyuban Pedagang Wiskul Sungai Tuak, Zulkifli, Rabu (25/10/2023).

Khusus bagian atap kios yang berbahan plywood mulai bolong-bolong. Sementara di lantai 2 disediakan tempat duduk dan meja untuk pembeli. Namun kondisi yang ada sekarang ini dikatakannya sangat riskan dan mengkhawatirkan.

“Playwood ini mau sampai kapan bertahannya. Sudah menahan panas dan hujan serta orang duduk di atasnya,” sambungnya.

Sejatinya persoalan itu pernah disampaikan ke Disporapar yang awalnya secara lisan. Dikatakannya, penjual takut berjualan dengan kondisi kerusakan yang terdapat di kios berukuran 3×6 meter itu.

Karena tidak ada tindak lanjut dari penyampaian secara lisan untuk diperbaiki, pedagang kemudian bersurat yang ditujukan ke bupati Paser, DPRD Paser dan Disporapar. Alhasil dilakukan pertemuan, namun upaya itu juga tak membuahkan hasil seperti harapan pedagang.

“Kalau memang kami menganggap ini enggak kritis, kami tak segetol ini untuk dilakukan pertemuan saat itu. Ya, katanya mau diperbaiki cuma sampai sekarang tidak ada realisasinya,” keluh Zulkifli.

Karena tak ada tanda-tanda diperbaiki, tak ingin terjadi kerusakan di boot kontainer yang lebih parah, pedagang terpaksa mengeluarkan duit pribadi untuk melakukan perbaikan. Nominalnya bervariatif berkisar Rp 100 ribu hingga Rp 200 ribu.

“Kalau ini (kios) rusak parah dan ada insiden siapa yang tanggung jawab. Jangan sampai ada korban baru diperbaiki,” ketusnya.

Padahal kata Zulkifli, pedagang yang berjualan setiap bulannya membayar retribusi yang disetorkan kepada pengelola Kawasan Wiskul Sungai Tuak. Nominalnya Rp 500 ribu hingga Rp 600 ribu.

“Kalau kios dua lantai retribusinya Rp 600 ribu per bulan. Jadi kami minta ini dapat diperbaiki,” tegas Zulkifli.

Salah seorang pembeli, Irma menyangkan kondisi kios telah banyak mengalami kerusakan. Menurutnya, awal kehadiran Wiskul Sungai Tuak menjadi tempat favorit kawula mudah hingga orang dewasa.

“Di lantai dua kios ini juga sudah enggak rata, seperti kita injak seng, riskan juga. Semoga segera diperbaiki dengan maksimal,” harap Irma.

(*/AS01)

BACA JUGA

News Feed

Minim Informasi, KM Nusantara 111 Tak Dilirik Masyarakat Paser

SIMPUL.MEDIA, Paser – Kehadiran kapal perintis KM Sabuk Nusantara 111 yang berlabuh di Pelabuhan Pondong,…

Sambut Idulfitri, Kideco Bagikan 16.740 Paket Bingkisan untuk Warga Pra Sejahtera

SIMPUL.MEDIA, Paser – Menyambut idulfitri 2022, PT Kideco Jaya Agung (Kideco) – anak perusahaan Indika…

Bangun Lapak Baru di Pasar, Edwin Minta Pemkab Perhatikan AMDAL

SIMPUL.MEDIA, Paser – Setidaknya 300 lapak baru akan dibangun di area Pasar Induk Penyembolum Senaken,…

Penjual Ayam Musiman di Paser Raup Berkah Jelang Lebaran

SIMPUL.MEDIA, Paser – Menjelang hari raya idulfitri tak ingin dilalui begitu saja. Momentum ini menjadi…

Fasilitas Taman Kandilo Semakin Tak Terawat

SIMPUL.MEDIA, Paser – Salah satu destinasi atau spot pilihan mengisi akhir pekan maupun libur di…

Lebaran, Pembesuk Belum Boleh Tatap Muka dengan WBP

SIMPUL.MEDIA, Paser – Bagi keluarga atau kerabat warga binaan pemasyarakatan (WBP) Rutan Kelas IIB Tanah…

Volume Drainase di RT 2 Desa Jone Perlu Ditingkatkan

SIMPUL.MEDIA, Paser – Beberapa hari lalu sebagian wilayah di Kecamatan Tanah Grogot dikepung banjir. Salah…

Jelang Idulfitri Harga Ayam Potong Alami Kenaikan

SIMPUL.MEDIA, Paser – Menjelang idulfitri beberapa komoditi di Pasar Induk Penyembolum Senaken, Kecamatan Tanah Grogot…

Kapasitas 30 Ton Per Jam, Pabrik Kelapa Sawit Bakal ada di Desa Sawit Jaya

SIMPUL.MEDIA, Paser – Kabar baik bakal dirasakan petani kelapa sawit di Kabupaten Paser. Pasalnya bakal…

Berikut 12 Rekomendasi DPRD kepada Pemkab Paser, Sikapi LKPj Bupati Paser di 2021

SIMPUL.MEDIA, Paser – Kinerja Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser selama 2021 melalui Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj)…

error: Content is protected !!