SIMPUL.MEDIA, Balikpapan – Pasca ditetapkannya Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Provinsi Kalimantan Timur, berdampak pada penambahan jumlah penduduk Kota Balikpapan.
Secara geografis Kota Balikpapan dekat dengan IKN Nusantara dan menjadi penyangga ibu kota baru itu. Kurun waktu 4 bulan, Januari – Februari 2022, Kota Minyak mengalami penambahan penduduk ribuan jiwa.
“Pada 2022 hingga April ini Kota Balikpapan mengalami penambahan penduduk sebanyak enam ribu jiwa,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Balikpapan, Muhaimin, saat membacakan sambutan Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud, dalam pelaksanaan salat Idulfitri di Lapangan Merdeka, Senin (2/5/2022).
Mantan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan ini menyebut penambahan ini masih kategori normal. Diprediksi akan semakin bertambah menjelang pindahnya IKN di Provinsi Kaltim secara resmi.
“Apalagi nanti infrastruktur Kota Balikpapan semakin lengkap, maka akan semakin banyak warga yang berminat menetap di Kota Balikpapan,” sambungnya.
Pada momen Idulfitri ini, Pemerintah kota mengajak seluruh masyarakat Kota Balikpapan untuk semakin menumbuhkan semangat dengan bekerja, berkarya bersinergi bersama untuk kemajuan pembangunan.
“(Balikpapan) akan menjadi pintu gerbang dan penyangga IKN. Semoga dengan kondisi tersebut, kita semua tetap bersama-sama menjaga agar Kota Balikpapan tetap menjadi rumah yang nyaman dihuni,” tandas Muhaimin.
Sebagai catatan, berdasarkan data Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Balikpapan pada 2021 lalu jumlah penduduk 704.110 jiwa. Sekadar informasi, pelaksanaan salat idulfitri 1 Syawal 1443 Hijriah di Lapangan Merdeka dengan Imam Syekh Abdul Qowi dan Khatib Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi. (ir)