Pemeliharaan PJU di Paser Kurang Maksimal

Tue, 14 Jun 2022 19:45:31 | author Simpul Media
Kabid Hubungan Darat Dishub Paser, Tri Gunawan (istimewa)
Kabid Hubungan Darat Dishub Paser, Tri Gunawan (istimewa)

SIMPUL.MEDIA, Paser – Penerangan Jalan Umum (PJU) di Kabupaten Paser perlu diperhatikan dari segi pemeliharaan. Ada beberapa yang mati atau tak berfungsi. Tentunya sebagai penerangan jalan untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan lalu lintas (lakalantas) kurang maksimal.

Dikonfirmasi hal ini, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Paser yang memiliki kewenangan penuh, khusus yang berada di ruas kabupaten mengaku kekurangan personel membuat pemeliharaan PJU tidak maksimal. Diketahui saat ini terdapat 3.251 titik PJU yang tersebar di wilayah selatan Kaltim ini.

“Hingga akhir 2021 PJU yang terpasang ada ribuan. Sedangkan jumlah personel hanya delapan orang dengan satu mobil operasional. Sehingga membuat perawatan kurang maksimal,” kata Kabid Hubungan Darat Dishub, Tri Gunawan, Selasa (14/6/2022).

𝑇𝑎𝑘 𝑠𝑒𝑚𝑢𝑎 𝑃𝐽𝑈 𝑑𝑖 𝑃𝑎𝑠𝑒𝑟 𝑏𝑒𝑟𝑓𝑢𝑛𝑔𝑠𝑖, 𝐷𝑖𝑠ℎ𝑢𝑏 𝑘𝑒𝑠𝑢𝑙𝑖𝑡𝑎𝑛 𝑟𝑒𝑠𝑝𝑜𝑛 𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 𝑝𝑒𝑚𝑒𝑙𝑖ℎ𝑎𝑟𝑎𝑎𝑛, 𝑑𝑖𝑘𝑎𝑟𝑒𝑛𝑎𝑘𝑎𝑛 𝑘𝑒𝑘𝑢𝑟𝑎𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑜𝑛𝑒𝑙. (𝑆𝑦𝑎ℎ𝑟𝑢𝑙/𝑆𝑖𝑚𝑝𝑢𝑙.𝑀𝑒𝑑𝑖𝑎)

Dikatakannya, Dishub lebih memprioritaskan pemeliharaan dalam pusat kota. Sehingga tanpa mengesampingkan titik PJU yang berada di luar pusat kota, Tri Gunawan mengatakan, jika personel yang ada dan terbatas lebih dulu memprioritaskan pemeliharaan di dalam pusat kabupaten.

Di sisi lain, adanya aduan dari luar pusat kota membuat personel kelabakan. Ia membeberkan tidak dapat langsung disikapi. Dikatakannya pada dasarnya, Dishub Paser tetap memonitor setiap aduan, baik melalui berbagai media sosial.

Dirinya meminta untuk tetap bersabar. Karena ia memastikan bakal dilakukan perbaikan atau sekadar perawatan. Disinggung mengenai anggaran pemeliharaan, dikatakannya tak jauh berbeda dengan pada 2021 lalu, sekira Rp 300 juta.

Anggaran itu diperuntukkan untuk pengadaan material dari berbagai komponen. Seperti lampu, kabel, serta pendukung lainnya untuk pemeliharaan. Sementara pemeliharaan pada 2022 , masih menggunakan material sisa tahun lalu.

Dirinya membeberkan untuk tahun ini belum ada pengadaan material, dikarenakan ada perbedaan pada nilai pajak dengan harga bahan yang disesuaikan Standar Satuan Harga (SSH).

“Dari harga lampu dengan merek yang sama sekarang sudah berubah, otomatis kami akan mengoperasionalkan jumlah volume yang ada,” tandasnya. (ul)

BACA JUGA

News Feed

Paser Gelar Gebyar Vaksin Covid-19, Bertabur Undian Rangsang Animo Masyarakat

SIMPUL.MEDIA, Paser – Upaya mendongkrak cakupan vaksinasi bagi masyarakat terus digencarkan di Kabupaten Paser. Kali…

PASER, SHALAWAT DAN NAHDLIYIN Jangan Cuma Jadi Kunci, Jadilah Penentu

SIMPUL.MEDIA, Paser – 5 sampai 10 tahun wajah Indonesia nanti akan dilihat di sekitar wilayah…

Walau Pernah Dikorupsi, Pemkab Paser Kembali Alokasi Dana Hibah Politeknik Negeri Samarinda

SIMPUL.MEDIA, Paser – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser dipastikan kembali mengalokasikan dana hibah kepada Politeknik Negeri…

Cegah Mafia, Pupuk Kaltim Gandeng Polda Salurkan Pupuk Subsidi

Guna memastikan penyaluran pupuk subsidi sampai ke tangan petani dan terhindar dari campur tangan mafia…

error: Content is protected !!