Warga dan pekerja proyek rehabilitasi jembatan mengevakuasi pengendara yang terjatuh. (istimewa)
Warga dan pekerja proyek rehabilitasi jembatan mengevakuasi pengendara yang terjatuh. (istimewa)

SIMPUL.MEDIA, Paser – Kecelakaan tunggal terjadi di Jembatan Puteri Paser. Seorang pengendara perempuan yang mengendarai sepeda motor metik terjun bebas dari ketinggian 3 meter, Senin (10/10/2022), sekira pukul 10.00 Wita.

Beruntung tak mengalami luka serius, pengendara yang terjatuh langsung dilarikan ke fasilitas kesehatan terdekat. Sekadar diketahui Jembatan Putri Paser akses penghubung antara Desa Sungai Tuak dan Kelurahan Tanah Grogot. Saat ini tengah dilakukan rehab sejak Juli lalu.

“Saya kaget mendengar ada suara terjatuh disertai dengan teriak kesakitan,” ucap salah seorang warga sekitar lokasi, Dodi. 

Mendengar ada kendaraan terjatuh disertai dengan erangan kesakitan, Dodi bersama para pekerja langsung membantu evakuasi. Ia tak mengetahui secara pasti identitas korban. Lepas kendali yang terjadi dirinya meyakini bukan karena rem blong.

“Pengendara ini dari arah Desa Sungai Tuak mengendarai motor Beat hitam. Usianya sekitar 45 tahun, mengalami luka bagian bokong dan langsung dibawa ke Puskesmas,” tuturnya. 

Sejatinya para pekerja telah memasang pagar pembatas dengan beberapa batang kayu, saat dimulainya pekerjaan rehabilitasi tersebut. Hanya saja dirinya merasa jarak antar bentangan kayu cukup lebar. 

𝑃𝑒𝑛𝑔𝑒𝑛𝑑𝑎𝑟𝑎 ℎ𝑎𝑟𝑢𝑠 𝑏𝑒𝑟ℎ𝑎𝑡𝑖-ℎ𝑎𝑡𝑖 𝑠𝑎𝑎𝑡 𝑚𝑒𝑙𝑖𝑛𝑡𝑎𝑠 𝑑𝑖 𝐽𝑒𝑚𝑏𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑃𝑢𝑡𝑒𝑟𝑖 𝑃𝑎𝑠𝑒𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑠𝑎𝑎𝑡 𝑡𝑒𝑛𝑔𝑎ℎ 𝑑𝑖𝑙𝑎𝑘𝑢𝑘𝑎𝑛 𝑟𝑒ℎ𝑎𝑏𝑖𝑙𝑖𝑡𝑎𝑠𝑖. (𝐴𝑤𝑎𝑙) 

“Pagar memang sudah ada jarak lebarnya 50 sekitar sentimeter, tak serapat sekarang, police line yang ada  sekarang dipasang oleh para pekerja,” jelas Dodi. 

Pengendara yang melintas harus ekstra hati-hati saat melintas di jembatan. Pasalnya jalur alternatif dengan berbahan dasar kayu sangat licin saat hujan. “Ya kalau malam hari juga butuh adanya penerangan,” sebut Dodi. 

Dikonfirmasi terpisah, Kasatlantas Polres Paser, AKP Hari Purnomo mengaku baru mengetahui kejadian tersebut saat dikonfirmasi pewarta. Ia pun segera memerintahkan personelnya untuk mengecek di TKP dan di rumah sakit. 

“Kami sudah cek TKP dan cek korban di rumah sakit. Namun yang bersangkutan tidak ada dibawa ke rumah sakit menurut keterangan petugas di UGD,” jelas Hari Purnomo via pesan singkat usai personelnya mengecek TKP. 

Terpisah, Kanit Gakkum Satlantas Polres Paser, Ipda Thamrin mengatakan usai dirinya mengecek TKP ia melihat safety atau pagar pembatas tidak kokoh dan tidak ada rambu atau plang peringatan diarea pekerjaan tersebut.

“Nanti kita akan panggil pengawas pekerjaannya dulu, “singkat Thamrin dikonfirmasi via seluler. (ir)

BACA JUGA

News Feed

Paser Gelar Gebyar Vaksin Covid-19, Bertabur Undian Rangsang Animo Masyarakat

SIMPUL.MEDIA, Paser – Upaya mendongkrak cakupan vaksinasi bagi masyarakat terus digencarkan di Kabupaten Paser. Kali…

PASER, SHALAWAT DAN NAHDLIYIN Jangan Cuma Jadi Kunci, Jadilah Penentu

SIMPUL.MEDIA, Paser – 5 sampai 10 tahun wajah Indonesia nanti akan dilihat di sekitar wilayah…

Walau Pernah Dikorupsi, Pemkab Paser Kembali Alokasi Dana Hibah Politeknik Negeri Samarinda

SIMPUL.MEDIA, Paser – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser dipastikan kembali mengalokasikan dana hibah kepada Politeknik Negeri…

Cegah Mafia, Pupuk Kaltim Gandeng Polda Salurkan Pupuk Subsidi

Guna memastikan penyaluran pupuk subsidi sampai ke tangan petani dan terhindar dari campur tangan mafia…

error: Content is protected !!