Anggota DPRD Paser, Lamaluddin. (Dok. Istimewa)
Anggota DPRD Paser, Lamaluddin. (Dok. Istimewa)

SIMPUL.MEDIA, Paser – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Paser menyarankan agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser segera mengambil langkah khusus guna menyikapi masalah stunting dalam penanganannya.

Anggota DPRD Kabupaten Paser, Lamaluddin menyatakan, persoalan stunting di Kabupaten Paser masih menjadi pekerjaan rumah bagi Pemkab Paser, sehingga hal itu perlu segera dientaskan khususnya diwilayah pedalaman.

Menurutnya, dengan melihat situasi dan kondisi yang terjadi, Pemkab Paser seharusnya tidak hanya berfokus pada salah satu sektor yakni pencegahan, melainkan dengan menyasar disegala sektor.

“Stunting ini bukan hanya terletak di masalah gizi makanan saja, ada banyak sektor lain. Misalnya rumah layak huni masyarakat, dalam artian jika rumahnya layak otomatis penghuninya juga sehat,” terang Lamaludin, Rabu (1/11/2023).

Salah satu indikator agar terbebas dari stunting yaitu, sandang pangan dalam satu keluarga bisa tercukupi. “Kami apresiasi peran pemerintah selama ini. Lumayan baik dalam menangani stunting, tapi perlu ditingkatkan lagi karena banyak yang belum tepat sasaran,” sebutnya.

Lamaluddin menyebut, seharusnya OPD terkait tidak hanya memperhatikan dari segi makanan saja melainkan tempat tinggal maupun lingkungan masyarakat. Hal itu dikarenakan, banyak rumah warga di pedalaman maupun pesisir yang belum layak huni.

“Kalau memang pemerintah daerah ingin mengurangi masalah stunting di Paser hingga 14 persen, maka masalah lingkungan dan kesehatan perlu diperhatikan,” papar Lamaludin

Instansi terkait juga harus proaktif untuk memberikan pemahaman dan motivasi kepada masyarakat. Selain itu, kader Posyandu juga dinilai memiliki peran penting dalam mengatasi stunting dikarenakan bersentuhan langsung dengan masyarakat.

“Sering-sering diadakan penyuluhan kesehatan, terus terang kader posyandu ini benar-benar memiliki peran penting di desa maupun kelurahan. Mereka bisa melihat mana anak yang sehat dan tidak, begitupun mengetahui gejala anak stunting sehingga perlu penindakan,” ulasnya.

Lamaludin menekankan, dalam mengentaskan stunting perlu peran semua stakeholder bukan hanya menitik beratkan pada salah satu pihak. “Karena semuanya saling berkaitan, tidak hanya satu indikator tapi mencakup secara keseluruhan,” tutupnya.

(MS03/adv/dprdp)

BACA JUGA

News Feed

Polres Paser Matangkan Kesiapan Pengamanan Liga 3 di Stadion Sadurengas

SIMPUL.MEDIA, Paser – Guna mematangkan kesiapan pengamanan kompetisi Liga 3 Regional Kaltim Zona Distrik Selatan,…

Proyek Bangunan Pendopo Lou Bapekat Molor, Masa Kerja Diperpanjang Tanpa Denda

SIMPUL.MEDIA, Paser – Proyek bangunan Pendopo Lou Bapekat molor dari target pengerjaan yang sebelumnya dipastikan…

Pemilu 2024, ASN dan PTT di Paser Diimbau Jaga Netralitas

SIMPUL.MEDIA, Paser – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser menghimbau kepada seluruh pegawai Aparatur Negeri Sipil (ASN)…

Road Race di Paser Batal, Para Tim Dapat Kompensasi dan Hadiah Utama Untuk Keluarga Korban

SIMPUL.MEDIA, Paser – Road racing Bupati Paser Cup 2023 batal diselenggarakan, keputusan ini disampaikan Panitia…

Penjelasan Penyelenggara Road Race Bupati Paser Cup 2023 atas Kondisi Kelayakan Sirkuit

SIMPUL.MEDIA, Paser – Penyelenggara road race Bupati Paser Cup memberikan penjelasan atas kondisi kelayakan sirkuit…

Soswabang di Desa Modang, Yenni Eviliana Ingatkan Pentingnya Nilai Toleransi

SIMPUL.MEDIA, Paser – Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Yenni Eviliana mengingatkan kepada masyarakat pentingnya membangun…

Sekretaris DPRD Paser Bakal Teruskan Aspirasi Forum Guru Soal Kesetaraan Jumlah TPP

SIMPUL.MEDIA, Paser – Sekretaris DPRD Paser, M Iskandar Zulkarnaen mamastikan bakal meneruskan aspirasi dari Forum…

DPRD Paser Dukung Keterlibatan KIM Desa Kurangi Dampak Emisi Karbon

SIMPUL.MEDIA, Paser – DPRD Paser turut mendukung penuh program Forest Carbon Partnership Facility-Carbon Fund (FCPF-CF) melalui…

Yenni Eviliana Sosialisasi Wawasan Kebangsaan di Desa Sempulang

SIMPUL.MEDIA, Paser – Anggota Komisi IV DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Yenni Eviliana, kembali menyosialisasikan empat…

Museum Sadurengas, Objek Wisata Bukti Sejarah Kesultanan Paser

SIMPUL.MEDIA, Paser – Musem Sadurengas merupakan objek wisata yang memiliki nilai sejarah di Kabupaten Paser,…

error: Content is protected !!