Sopir Organda

SIMPUL.MEDIA, Paser – Pembatasan pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi untuk angkutan umum telah diberlakukan sejak pekan lalu. Dalam mekanisme pendistribusian atau pembelian menggunakan Fuel Card atau kartu kendali.

Pada dasarnya langkah ini didukung penuh oleh sopir angkot. Pasalnya, kebijakan pembatasan itu dilakukan agar pendistribusian BBM bersubsidi merata dan tepat sasaran. Dimana menggandeng salah satu bank Himbara.

Meski Disokong, sopir Antarkota Dalam Provinsi (AKDP) khusus minibus Colt L300 trayek Paser – Penajam Paser Utara (PPU) mengharapkan ada kebijakan khusus untuk kendaraan plat kuning.

“Dibatasi pembelian dalam sehari hanya 40 liter. Sementara dalam sekali trayek PP (Pulang-Pergi Paser PPU) menghabiskan 35 liter solar,” kata salah seorang Sopir Colt L300, Ramli, saat diwawancarai di Terminal Kilometer 7 Jalan Kesuma Bangsa Kecamatan Tanah Grogot, Rabu (14/9/2022).

Dirinya tak mempersoalkan meski hanya dijatah 40 liter sehari atau dalam sekali beli. Namun dengan catatan ketersediaan solar di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) selalu ada.

“Okelah dijatah. Tapi ya setiap hari datanglah itu solar. Ini hari datang, besok nggak ada datang. Jadi lebih pada masalah ketersediaan solar,” ungkapnya.

Solar yang dibeli dijatah 40 liter, dan dalam sekali trayek menghabiskan 35 liter. Sementara ketersedian solar tak setiap hari ada di SPBU. Otomatis Ramli maupun sopir lainnya terpaksa ‘libur’, menanti pasokan solar kembali ada di SPBU.

“Enggak ada pekerjaan lain, hanya sopir sehari-hari. Kalau dalam satu hari tak narik (kerja) bagaimana nasib kami. Mungkin kendaraan plat kuning seperti kita bisa diprioritaskan dan dipertimbangkan lagi (batas pengisian). Ini juga menyangkut pelayanan umum,” terang Ramli.

Sebelum rapat pembahasan pembatasan pembelian BBM dengan kartu kendali, dikatakan Ramli jika sebelumnya telah lebih dulu melakukan komunikasi dengan Organisasi Angkutan Darat (Organda). Dimana saat itu menginginkan dijatah 50 liter.

“Itu permintaan kami. Akhirnya dijatah 40 liter katanya biar merata,” sebutnya.

Adapun untuk penyaluran Jenis BBM Tertentu (JBT) di Kabupaten Paser disalurkan melalui SPBU Tepian Batang, SPBU Paser Belengkong, SPBU Batu Kajang, dan SPBU Lori.

“Memang banyak SPBU, tapi untuk solar subsidi enggak semua. Ya setiap SPBU harus diberikan subsidilah, buat kita-kita kendaraan plat kuning,” pungkas Ramli. (ir)

BACA JUGA

News Feed

Hiasan Median Jalan di Rusak Tangan Jahil, Tak Ada Perbaikan

SIMPUL.MEDIA, Paser – Hiasan median jalan yang dibangun oleh Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan…

Jelang Berbuka Puasa, Warga Berburu Takjil di Pinggir Jalan

SIMPUL.MEDIA, Paser – Jelang berbuka puasa masyarakat identik membeli takjil. Berbagai jenis makanan maupun minuman…

Penerimaan Pajak di Paser Ditarget Rp 133 Miliar

SIMPUL.MEDIA, Paser – Pada tahun ini Unit Pelaksanaan Teknis Daerah (UPTD) Pelayanan Pajak dan Retribusi…

Bupati Paser Tetap Targetkan Pembangunan Infrastruktur Tuntas

SIMPUL.MEDIA, Paser – Bupati Paser, Fahmi Fadli dan Wakil Bupati Paser, Syarifah Masitah Assegaf melaksanakan…

Peningkatan Kualitas Jalan di Paser, DPRD Minta Kemendagri Buka Mata

SIMPUL.MEDIA, Paser – Persetujuan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terhadap usulan peningkatan kualitas jalan, melalui pinjaman…

Respon DPRD dan DLH Kabupaten Paser Sikapi IUP PT BSI di HGU PTPN XIII

SIMPUL.MEDIA, Paser – Anggota DPRD Kabupaten Paser, Hamransyah menyatakan ketidaksepakatan dengan adanya kerjasama antara PT…

Harga Bawang Merah Turun, Minyak Goreng Naik 2 Kali Lipat

SIMPUL.MEDIA, Paser – Sejumlah bahan pokok di Pasar Penyembolum Senaken mengalami kenaikan harga selama Ramadan,…

Pemkab Paser Atur Jam Kerja ASN Selama Ramadan

SIMPUL.MEDIA, Paser – Jam kerja Aparatur Sipil Negara (ASN) baik Pegawai Megeri Sipil (PNS) dan…

Gaya Egaliter

SIMPUL.MEDIA – Membumi, itu sedikit gambaran dari Hendra Wahyudi. Ketua DPRD Paser periode 2019 –…

Dibalik Pondok Jaga Pasir Mayang, Data Pekerja PT. BSI Belum Tercatat di Disnakertrans

SIMPUL.MEDIA, Paser – Upaya warga Desa Pasir Mayang, Kecamatan Kuaro yang mencegah pengerukan batu bara…

error: Content is protected !!