SIMPUL.MEDIA, Paser – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Paser bersama PT Kideco Jaya Agung (Kideco) bakal menggelar pelatihan dasar jurnalistik, menyasar pelajar SMA/sederajat dan perguruan tinggi.

Pengenalan jurnalistik bagi pelajar dan mahasiswa ini salah satu rangkaian kegiatan road show Ramadan 1445 Hijriah. Pelatihan bakal dilaksanakan di tiga sekolah.

“Untuk pelajar yakni SMA di Kecamatan Tanah Grogot dan Kecamatan Batu Sopang. Sementara perguruan tinggi dilaksanakan di salah satu Kampus di Kabupaten Paser,” kata Ketua Panitia Road Show Ramadan 1445 PWI Paser – Kideco, Tontong Bhakti Sihombing, Rabu (13/3/2024).

Rencananya pelatihan jurnalistik ini bakal dimulai pekan kedua Ramadan. Perihal waktu pelaksanaan dikatakan Bhakti, saat ini masih terus berkoordinasi dan berkomunikasi dengan pihak sekolah.

“Kami pada dasarnya menyesuaikan waktu dari sekolah. Jangan sampai kegiatan ini malah berbenturan dengan aktivitas belajar siswa di sekolah,” urainya.

Senada, Sekretaris PWI Kabupaten Paser, Anas Abdul Kadir mengungkapkan jika pelatihan dasar jurnalistik intens dilaksanakan. Dirinya menghaturkan terima kasih kepada Kideco karena mempercayakan PWI untuk melaksanakan pelatihan jurnalistik blusukan ke sekolah.

“Awalnya kami diajak diskusi oleh pihak Kideco membahas kegiatan positif apa yang dapat dilakukan dan dikolaborasikan selama Ramadan,” terang Anas.

Hingga akhirnya terdapat beberapa kegiatan yang akan dilakukan, selain pelatihan jurnalistik juga ada video kreatif. Sementara itu, Assisten Manager ERS PT Kideco Jaya Agung, Isro Ayyubi Rambe menuturkan, jika kerja sama dalam berbagai kegiatan positif dengan menggandeng PWI Paser bukanlah kali perdana dilakukan.

“Kami selalu siap mendukung untuk kegiatan-kegiatan positif yang akan dilaksanakan PWI. Termasuk mengajak teman-teman wartawan di Paser untuk bersama-sama dan ikut andil dalam pengenalan mengenai jurnalistik,” jelas Isro.

Ia mengharapkan peserta pelatihan jurnalistik baik pelajar maupun mahasiswa dapat menyerap setiap materi-materi yang disampaikan. Sehingga nantinya dapat diaplikasikan dalam keseharian.

“Selain memahami penulisan berita dan teknik pengambilan video, kami juga pengin pelajar ini dapat membedakan berita hoaks. Selain itu bagaimana bijak dalam bermedia sosial,” pungkas Isro.

Adapun materi yang akan disampaikan nanti, yakni kode etik jurnalistik (KEJ) serta Undang-Undang Pers Nomor 40 tahun 1999, jenis dan penulisan berita, kemudian media sosial dan video kreatif.

(MS02)