Lirik Program Kotaku di Wilayah Bandung, Paser Menuju Kawasan Tanpa Kumuh

Wed, 13 Sep 2023 15:07:00 | author Simpul Media
Ilustrasi : Program Kotaku di Tana Paser (Dok. Simpul.Media)
Ilustrasi : Program Kotaku di Tana Paser (Dok. Simpul.Media)

Paser Mulai Menuju Kawasan Tanpa Kumuh, Melirik Penerapan Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) di Wilayah Bandung

SIMPUL.MEDIA, Paser – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser tengah berupaya mengentaskan kawasan pemukiman kumuh yang merata hingga mencakup seluruh Kecamatan. Hal itu dilakukan sebagai bentuk implementasi dari satu diantara beberapa misi Kabupaten Paser.

Misi yang dimaksud yakni, untuk mengurangi ketimpangan antarwilayah melalui peningkatan aksebilitas infrastruktur yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan.

Merujuk pada Surat Keputusan Bupati Paser Nomor 653/KEP-116/2021 tentang penetapan lokasi perumahan kumuh dan permukiman kumuh kawasan perkotaan, menandai bahwa Pemkab Paser tengah berupaya mengatur kawasan yang bersih dari kumuh.

Sejauh ini dalam tiga tahun terakhir, indikator penanganan kawasan kumuh presentasenya terbilang meningkat, satu diantaranya capian akses air minum.

“Pada tahun 2020 sebesar 66,88 persen, 2021 sebesar 70,14 persen, 2023 sebesar 83,94 persen,” ungkap Bupati Paser, Fahmi Fadli, Selasa (12/9/2023).

Sebagai bentuk percontohan penerapan program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku), Pemkab Paser melirik wilayah Kabupaten Bandung untuk melakukan orientasi agar dapat dipelajari Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Orientasi di Kabupaten Bandung dilaksanakan pada Rabu 13 September 2023 dengan pembahasan mengenai program Kotaku.

“Program Kotaku sangat penting bagi Kabupaten Paser untuk mengetahui sejauh mana keberhasilan pelaksanaan di Kabupaten Bandung,” terangnya.

Sekedar Informasi, Luasan kawasan pemukiman kumuh di Kabupaten Paser berdasarkan Surat Keputusan Bupati Nomor 654/KEP-116/2021 sebesar 224,52 hektare (Ha).

Lebih rinci dari 10 Kecamatan, antara lain, Batu Sopang seluas 20,46 Ha, Muara Komam 11,91 Ha, Kuaro 7,72 Ha, Long Ikis 12,5 Ha, Long Kali 21,6 Ha, Tanah Grogot 95,15 Ha, Pasir Belengkong 1 Ha, Batu Engau 24,48 Ha, Muara Samu 10,65 Ha, dan Tanjung Harapan 19,05 Ha. Dari luasan itu upaya pengurangan kawasan kumuh sampai pada 2022 mencapai 41,36 Ha.

(rul/*adv/ksp)

BACA JUGA

News Feed

Lagi, Dugaan Kekerasan Seksual Oleh Oknum Guru Terjadi di Paser

SIMPUL.MEDIA, Paser – Dugaan kasus kekerasan seksual terhadap anak oleh oknum guru di Kabupaten Paser…

Upaya Pemkab Paser Perluas Jaringan Internet hingga Pelosok Desa

SIMPUL.MEDIA, Paser – Pemkab Paser tengah berupaya melakukan perluasan jaringan layanan internet di seluruh wilayah…

Raperda RTRW Kaltim Diminta Segera Rampung

SIMPUL.MEDIA, Paser – Proses perizinan dan aktivitas penggunaan lahan di Kabupaten Paser hingga kini belum…

Zona Kuning, Paser Waspadai Lonjakan Kasus Covid-19

SIMPUL.MEDIA, Paser – Beberapa hari terakhir kasus Covid-19 di Kabupaten Paser mengalami peningkatan. Teranyar, pada…

Sosbang di Long Kali, Yenni Paparkan Pentingnya Pahami Empat Konsensus Kebangsaan

SIMPUL.MEDIA, Paser – Guna memperkuat rasa nasionalisme dan cinta tanah air, edukasi pemahaman kebangsaan kepada…

Asyik Main Judi Online, Dua Pria di Paser Tak Sadar Diintai Polisi

SIMPUL.MEDIA, Paser – Tengah asyik bermain judi online, dua pria di Kabupaten Paser tak sadar…

Gelar Sosper P4GN, Yenni Ingatkan Masyarakat Paser Antisipasi Dini hingga Upaya Dukung Pecandu Berhenti

SIMPUL.MEDIA, Paser – Guna mencegah penyalahgunaan obat-obatan terlarang, semua pihak harus turut serta dalam pencegahannya,…

Dandim Paser Dikukuhkan Sebagai Bapak Asuh Anak Stunting

SIMPUL.MEDIA, Paser – Pgs Dandim 0904/Paser, Letkol Inf Ary Susetyo dikukuhkan sebagai Bapak Asuh Anak…

Upaya Pemkab Paser Tekan Inflasi Pangan

SIMPUL.MEDIA, Paser – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser tengah menyusun beberapa terobosan dalam penanganan inflasi pangan,…

Dies Natalis ke 24 STIE Widya Praja, Gelar Berbagai Lomba, Bazar hingga Jalan Sehat Berhadiah

SIMPUL,MEDIA, Paser – Dies natalis Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Widya Praja (WP) Tanah Grogot…

error: Content is protected !!