Penyaluran BLT DD di Kabupaten Paser Ditengarai Tidak Tepat Sasaran

Thu, 16 Feb 2023 20:39:32 | author Simpul Media
Rapat DPRD Kabupaten Paser bersama Pemerintah membahas masalah penyaluran BLT DD. (simpul.media)
Rapat DPRD Kabupaten Paser bersama Pemerintah membahas masalah penyaluran BLT DD. (simpul.media)

SIMPUL.MEDIA, Tanah Grogot – Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Kalimantan Timur (Kaltim) temukan banyak ketidaksesuaian dalam proses penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) tahun 2022 di Kabupaten Paser. Termuan-temuan tersebut dibeber saat rapat bersama perangkat daerah terkait di kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Paser, Kamis (16/2/2023)

Ketua DPRD Kabupaten Paser Hendra Wahyudi mengungkap tiga aspek yang menjadi temuan BPKP dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP). Pertama, penerima BLT DD tidak sesuai syarat.

Kedua, mengenai pendataan calon Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang tidak berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Dan terakhir mengenai proses penggantian data KPM yang belum sesuai ketentuan.

“Belum lagi dari aspek penganggaran, aspek penyaluran, serta aspek pembinaan dan pengawasan,” sambung Hendra Wahyudi.

Proses input DTKS termasuk pembaruan data juga menjadi sorotan politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu. Ia berharap temuan-temuan ini segera dikoreksi, selain juga merancang formulasi yang tepat guna meminimalisir masalah serupa ke depannya.

“Perlu sinergitas dari desa sampai ke dinas untuk pembaruan data, agar hal seperti ini tidak terulang,” tegasnya.

Anggota DPRD Kabupaten Paser Supian mengakui pendataan akan menjadi sulit untuk diterima secara objektif, jika aparatur desa sarat akan kepentingan dalam prosesnya.

“Warga transmigrasi misalnya, tidak layak lagi dapat BLT karena punya kebun dan usaha lainnya,” ucap Supian.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi III Basri Mansyur menekankan agar proses validasi lebih tepat sasaran. Basri menyebut cukup banyak warga yang tidak mendapat BLT DD justru menyampaikan keluhan ke rumah anggota dewan.

“Data lainnya di OPD juga masih banyak yang perlu diperbaharui,” pinta Basri.

Pada kesempatan yang sama, anggota dewan lainnya Budi Santoso mengusulkan agar warga miskin bisa diberikan stempel penanda guna menghindari permainan dibawah tangan oleh oknum tertentu.

“Jika hanya mengikuti data selama ini, hal itu bisa saja dimainkan oleh oknum,” tukas Budi.

Temuan-temuan BPKP harus diperbaiki guna menghindari terjadinya konflik. Anggota DPRD Kabupaten Paser Muhammad Saleh mengusulkan agar proses input data melibatkan pihak ketiga.

“Kalau bisa yang menginput pihak ketiga dari orang luar desa tersebut agar netral,” timpal Saleh.

Asisten Pemerintahan dan Kesra Setkab Paser Romif Erwinadi mengakui hal tersebut dipucu oleh terjadinya perbedaan pemahaman dan persepsi dalam praktik di lapangan. Alasannya karena pemerintah pusat terlambat menyampaikan aturan.

“Kedepan akan dievaluasi dan diperbaiki, agar didapat data orang miskin yang kredibel. Kedepan Camat akan kita gunakan sebagai fungsinya,” tutur Romif.

(ng)

BACA JUGA

News Feed

Kabupaten Paser Berpotensi Banjir Rob

SIMPUL.MEDIA, Paser – Bencana banjir masih menjadi persoalan di daerah Kabupaten Paser. Tingginya curah hujan,…

Target 2023 PAD Wisata Terpadu Rp 110 Juta Hasil Sewa Rombong Kontainer

SIMPUL.MEDIA, Paser – Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser dari kawasan wisata…

Harga Cabai Menjanjikan, Rutan Tanah Grogot Bakal Tambah Luas Lahan

SIMPUL.MEDIA, Paser – Melalui program pembinaan kemandirian Warga Binaan Masyarakat (WBP) Rutan Kelas IIB Tanah…

Lalui Program PPM Kideco, Masjid Al-Mujahidin Berdiri Kokoh di Desa Janju

SIMPUL.MEDIA, Paser – Setelah 8 bulan dilakukan pembangunan, akhirnya pengerjaan Masjid Al-Mujahidin, Desa Janju, Kecamatan…

Alokasikan Duit Miliaran untuk Pengembangan Wisata

SIMPUL.MEDIA, Paser – Pengembangan destinasi wisata salah satu menjadi terget Pemkab Paser. Mulai penataan dan…

Petani Sawit di Paser Bersyukur Larangan Ekspor CPO Dicabut

SIMPUL.MEDIA, Paser – Usai Presiden Joko Widodo mengumumkan pemerintah akan mencabut larangan ekspor Crude Palm…

Taman Siring Kandilo Bakal Semakin Menarik

SIMPUL.MEDIA, Paser – Kondisi Taman Tepian Kandilo saat ini banyak yang perlu dibenahi. Mengingat fasilitas…

Sikapi Persoalan Parkir Semrawut, Kades Senaken Singgung Pembiaran Berjualan Dekat Bahu Jalan

SIMPUL.MEDIA, Paser – Persoalan parkir kendaraan yang dianggap semrawut di Pasar Induk Penyembolum Senaken di…

Presiden Cabut Larangan Ekspor CPO

SIMPUL.MEDIA, Paser – Presiden Jokowi mengumumkan bahwa, pemerintah akan mulai mencabut larangan ekspor kelapa sawit…

Lapak Diduga Ilegal, UPTD Pasar Senaken Beri Teguran

SIMPUL.MEDIA, Paser – Setidaknya terdapat 8 lapak yang tidak masuk dalam daftar database di kawasan…

error: Content is protected !!