Sebulan Direlokasi Penghasilan Pedagang Merosot

Mon, 11 Apr 2022 21:07:41 | author Simpul Media
Pedagang Sayur Senaken

SIMPUL.MEDIA, Paser – Setelah 1 bulan direlokasi dari kawasan pasar penampungan ke areal hamparan subuh di Pasar Induk Penyembolum Senaken, pedagang sayur mayur mengaku berdampak pada penghasilan mereka, merosot hingga puluhan persen.

Seperti yang diungkapkan salah seorang pedagang sayur, Tuti (31) mengatakan, jualan yang didominasi buah labu kurang laku terjual. Pembeli sepi, alhasil dagangannya banyak tersisa.

“Semenjak dipindahkan omset berkurang kira-kira 50 persen, dagangan kami banyak tersisa,” ungkap Tuti, saat diwawancarai simpul.media disela aktivitas, Senin (11/4/2022) pagi.

Di tempat yang sama, pedagang sayur, Roy (40) menerangkan, pembeli mulai berdatangan mulai pukul 03.00 hingga 05.00 WITA. Sementara jika telah pukul 07.00 sampai siang dipastikan bakal sepi, baik dirinya maupun penjual lainnya memilih menutup tempat berjalannya.

Mengenai penataan di tempat yang baru ini ia merasa kurang tepat. Lokasi berjualan tidak strategis ditambah banyaknya pedagang sejenis. Dimana mudah dijangkau pembeli, hal itulah yang membuat kurangnya pembeli.

“Kalau siang mana ada orang beli, mereka lebih memilih warung di depan sana. Seharusnya pedagang sayur berada di sini (relokasi baru) semua, ini banyak tempat yang kosong,” tuturnya.

Roy menuturkan sebelumnya dari dinas terkait sudah memberitahukan bahwa semua pedagang sayur akan pindahkan pada tempat yang sama, namun belum terealisasikan.

“Sekitar tanggal 15 Maret itu orang kantor (UPTD Pasar) ada bilang, kalau semuanya pedagang sayur dipindahkan juga ke dalam sini ternyata tidak ada juga,” tandasnya.

Pantauan media di lapangan, pedagang ditempatkan berada jauh di bagian belakang pasar yang tak ramai aktivitas pembeli. Sementara juga banyak penjual sejenis dengan lokasi yang berbeda, minimnya pengarahan parkir sehingga sebagian dagangan mereka tertutup badan motor, serta menghalangi pengguna jalan yang lalu lalang. (ul)

BACA JUGA

News Feed

Pemeliharaan PJU Belum Optimal, Dishub Paser Minta Masyarakat Maklum

Pemeliharaan Penerangan Jalan Umum (PJU) di Kabupaten Paser dianggap belum optimal. Dinas Perhubungan (Dishub) beralasan

Bau Tak Sedap Drainase Pasar Induk Penyembolum, Warga Curiga Tercemar Limbah

Bau tak sedap di sepanjang saluran drainase Pasar Induk Penyembolum, Desa Senaken dikeluhkan oleh warga...

Tak Ada Anggaran Sapras ETLE

Paser, simpul.media – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Paser mendukung apabila disediakan anggaran untuk sarana prasarana…

Distribusi Pupuk, Perumda PJT Hanya Kebagian 25 Ton

Tanah Grogot, simpul.media – Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Prima Jaya Taka, kembali ditunjuk PT Pupuk…

BPBD Paser Usul Bangun Empat Jembatan Desa

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Paser mengusulkan pembangunan jembatan penghubung antar desa di dua...

Debi Pimpin PWI Balikpapan Periode 2023-2026

Balikpapan, simpul.media – Konferensi Kota (Konferkot) Balikpapan menetapkan Debi sebagai ketua terpilih PWI periode 2023-2026….

Kembali Terulang, Belasan Tahanan Polresta Balikpapan Kabur dari Sel

SIMPUL.MEDIA, Balikpapan – Jelang penghujung 2022, sebanyak 11 tahanan Polresta Balikpapan kabur dari sel tahanan,…

Sumbangsih Paser ke Negara Sangat Besar

SIMPUL.MEDIA, Paser – Diusia 63 tahun Kabupaten Paser, Gubernur Kalimantan Timur, Isran Noor mengharapkan kinerja…

Tanggung Jawab SMSI dan Bisnis Media di Tahun Politik

Oleh: Mohammad Nasir* Stabilitas politik nasional menjadi perhitungan penting bagi kalangan pebisnis, investor, dan perusahaan…

Warisan Budaya Tak Benda Asal Paser Kembali Diusulkan

SIMPUL.MEDIA, Paser – Sejumlah objek budaya di Kabupaten Paser segera diusulkan lagi oleh Pemerintah Kabupaten…

error: Content is protected !!