Ridayanah Sulap Botol Bekas Jadi Cuan

Wed, 24 May 2023 20:35:34 | author Simpul Media
Ridayanah asal Desa Luan, Kecamatan Muara Samu  menyulap botol bekas menjadi hiasan bunga (dok. istimewa)
Ridayanah asal Desa Luan, Kecamatan Muara Samu menyulap botol bekas menjadi hiasan bunga (dok. istimewa)

simpul.media, Paser – Tak ingin sekadar berleha-leha atau fokus pada rutinitas sehari-hari sebagai ibu rumah tangga, Ridayanah asal Desa Luan Kecamatan Muara Samu memanfaatkan barang bekas untuk menambah pundi-pundi rupiah.

Belajar secara otodidak dia menyulap botol bekas menjadi hiasan bunga. Hasil kreativitasnya sangat diminati masyarakat, tak ayal cuan pun mengalir deras dari banyaknya pesanan.

“Dalam sebulan pasti ada yang pesan. Alhamdulillah usaha ini sudah berjalan dua tahun,” kata Ridayanah, Selasa (24/5/2023).

Tak banyak kendala dalam pembuatannya, apalagi hanya bermodalkan botol bekas, pewarna, dan alat yang digunakan mudah ditemui. Lamanya proses pembuatan dikatakannya tergantung tingkat kerumitan dan ukuran dari hiasan bunga yang dipesan pelanggan.

“Untuk harga tergantung ukurannya,” sambungnya.

Satu buah hiasan bunga dengan warna nan indah dibanderol mulai Rp 15 ribu hingga Rp 150 ribu. Kerajinan tangan Ridayanah ini juga laik untuk cendera mata.

Kerajinan tangan berbahan botol bekas olahan Ridayanah asal Desa Luan, Kecamatan Muara Samu, Kabupaten Paser

Dalam sebulan dia tak dapat memastikan berapa keuntungan, dirinya menyebut cukup membantu perekonomian keluarganya. Untuk bahan atau botol bekas yang digunakan dirinya membeli dari seorang penyedia.

“Juga ada modal untuk beli bahannya, seperti botol bekas. Jadi keuntungannya juga tidak begitu banyak,” terang dia.

Dengan kreativitas dan dapat menghasilkan cuan, dia mengharapkan cara ini dapat ditiru masyarakat, khususnya mengolah barang bekas yang mudah didapati sekitar rumah agar memiliki nilai jual.

Dirinya dapat menjadi contoh era sekarang ini yang tidak hanya sebatas menawarkan olahan kemasan impor, namun mampu membuat produk-produk baru yang berpengaruh terhadap meningkatnya ekonomi kreatif di daerah.

Hal itu juga menjadi harapan Ridayanah, agar usahanya ini bisa terus berkembang dan memunculkan pelaku-pelaku usaha kreatif di desa hingga perkotaan.

“Dengan meningkatnya pelaku usaha kreatif, hal itu membuktikan bahwa kita juga mampu bersaing,” pungkasnya.

(rul/adv/ksp)

BACA JUGA

News Feed

Aktivitas Hauling KCI Manfaatkan Jalan Raya Dikeluhkan

SIMPUL.MEDIA, Paser – Keluhan akan aktivitas pengangkutan batu bara yang dilakukan PT Kendilo Coal Indonesia…

Legislator Paser Dibuat Geram KCI

SIMPUL.MEDIA, Paser – Aktivitas pengangkutan batu bara yang dilakukan PT Kendilo Coal Indonesia (KCI) di…

Selama Ramadan, Jam Operasional Kandilo Plaza Dibatasi

SIMPUL.MEDIA, Paser – Selama Ramadan, penyesuaian jam operasional diterapkan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pasar…

Eva Duga Ada Mafia Lapak di Pasar Senaken

SIMPUL.MEDIA, Paser – Diduga ada permainan mafia di Pasar Induk Penyembolum Senaken. Pasalnya didapati beberapa…

Bupati Paser Ingatkan PNS Tak Minta Pindah Saat Dihadapkan Masalah

SIMPUL.MEDIA, Paser – Bupati Paser, Fahmi Fadli, soroti perilaku jajaran Pegawai Negeri Sipil (PNS) di…

Kantongi Dukungan 6 PAC, Hendrawan Putra Maju Kandidat Ketua DPC Partai Demokrat Paser

SIMPUL.MEDIA, Paser – Mengantongi 6 dukungan dari 10 Pengurus Anak Cabang (PAC) Partai Demokrat, Hendrawan…

Hiasan Median Jalan di Rusak Tangan Jahil, Tak Ada Perbaikan

SIMPUL.MEDIA, Paser – Hiasan median jalan yang dibangun oleh Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan…

Jelang Berbuka Puasa, Warga Berburu Takjil di Pinggir Jalan

SIMPUL.MEDIA, Paser – Jelang berbuka puasa masyarakat identik membeli takjil. Berbagai jenis makanan maupun minuman…

Penerimaan Pajak di Paser Ditarget Rp 133 Miliar

SIMPUL.MEDIA, Paser – Pada tahun ini Unit Pelaksanaan Teknis Daerah (UPTD) Pelayanan Pajak dan Retribusi…

Bupati Paser Tetap Targetkan Pembangunan Infrastruktur Tuntas

SIMPUL.MEDIA, Paser – Bupati Paser, Fahmi Fadli dan Wakil Bupati Paser, Syarifah Masitah Assegaf melaksanakan…

error: Content is protected !!