Bupati Paser Sampaikan Nota Keuangan Raperda APBD 2024

Mon, 16 Oct 2023 17:25:42 | author Simpul Media
Rapat paripurna penyampaian nota keuangan Raperda APBD 2024 (Ist)
Rapat paripurna penyampaian nota keuangan Raperda APBD 2024 (Ist)

SIMPUL.MEDIA, Paser – Bupati Paser, Fahmi Fadli menyampaikan nota keuangan rancangan peraturan daerah APBD 2024 dalam sidang paripurna DPRD Paser, Senin (16/10/2023).

Hadir unsur pimpinan DPRD Paser, Hendra Wahyudi, Fadli Imawan, dan Abdullah, serta anggota DPRD Paser.

Fahmi Fadli, lebih dulu menyampaikan mengenai empat target kinerja pembangunan 2023, diantaranya pertumbuhan ekonomi 2024 diperkirakan menurun dari tahun 2022 sebesar 1,09 persen, indeks pembangunan manusia (IPM) ditargetkan naik 0,56 persen dari IPM tahun 2022 sebesar 73,44 persen.

Kemudian mengenai tingkat kemiskinan 2024 ditargetkan menurun 9 persen dari presentase tingkat kemiskinan di tahun 2022 sebesar 9,43 persen.

“Untuk tingkat Pengangguran Terbuka target Tahun 2024 sebesar 3,94 persen, turun dari Tahun 2022 sebesar 4,88 persen,” kata Fahmi Fadli.

Disebutkan target pendapatan pada tahun. 2024 mencapai Rp3,9 triliun. Pendapatan itu bersumber dari pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp197,8 miliar, pendapatan transfer Rp3,1 triliun, dan pendapatan lainnya yang sah sebesar Rp800 juta.

Dari total pendapatan yang ditargetkan itu, dialokasikan untuk anggaran belanja untuk membiayai belanja operasi sebesar Rp2,5 triliun, belanja modal Rp1,4 triliun, belanja tak terduga sebesar Rp10 miliar, dan belanja transfer sebesar Rp393 miliar. Mengenai anggaran pembiayaan direncanakan sebesar Rp585 miliar.

“Pembiayaan itu merupakan proyeksi dari Sisa Lebih Anggaran Pembiayaan (Silpa) tahun sebelumnya yang diperkirakaan mencapai Rp600 miliar. Untuk penyertaan modal daerah sebesar Rp15 miliar,” terangnya.

Mengenai agenda nasional atau kontestasi Pilpres, Pileg dan Pilkada pada 2024 nantinya, agenda itu bakal berpengaruh secara ekonomi dan sosial di Kabupaten Paser. Dengan demikian, ia katakan, diperlukan pencermatan guna menentukanskala prioritas kebijakan, pembiayaan, dan penggunaan dana APBD.

“Saya harapkan kepada semua pihak terkait, agar dalam penentuan alokasi anggaran dan skala prioritas, bisa benar-benar melakukan penyesuaian dengan isu nasional,” pungkasnya.

(rul/adv/ksp)

BACA JUGA

News Feed

Mendulang Manfaat Tiga Halte Sungai Baru di Kabupaten Paser

Setelah hampir 2 tahun menanti, masyarakat Kabupaten Paser kini sudah bisa memanfaatkan tiga halte sungai....

Pemkab Paser Kebagian Rp6,3 Miliar Dari Insentif Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser tahun ini mendapat insentif Rp6,3 miliar dari Badan Pengelola Dana Lingkungan...

Wilayah Tanah Grogot Mendominasi Jumlah Dukungan Balon DPD RI di Paser

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Paser rampung mem-verifikasi faktual (Verfak) berkas dukungan 21 bakal calon...

Ukir Sejarah, Kabupaten Paser Raih Piala Adipura Pertama

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser meraih Piala Adipura 2022 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK)...

Anggota DPRD Kaltim Ajak Warga Paser Berpartisipasi Dalam P4GN

Anggota Komisi IV DPRD Kaltim Yenni Eviliana menyosialisasikan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 Tahun 2022...

Dana Hibah Pemkab Paser Rawan Dikorupsi, Kejari Paser Beri Atensi

Pengelolaan dana hibah pemerintah di Kabupaten Paser diakui sangat rawan diselewengkan. Pemahaman dan sosialisasi dalam...

Tegas! Pemkab Paser Hentikan Operasional Perusahaan Begitu Terjadi Lakakerja

Wakil Bupati Paser Syarifah Masitah Assegaf menekankan kepada seluruh perusahaan yang beroperasi di wilayahnya benar-benar...

Redam Paham Radikal, Yenni Eviliana Sosialisasi Wawasan Kebangsaan di Paser

Anggota Komisi IV DPRD Kaltim Yenni Eviliana menyosialisasikan empat konsensus kebangsaan kepada warga di Desa...

Satpol PP Masih Temukan PKL di Taman Siring Kandilo

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Paser masih menemukan aktivitas pedagang kaki lima (PKL)...

Markup Rp400 Juta, Mantan Direktur dan Pejabat Perumdam Tirta Kandilo Masuk Bui

Kejaksaan Negeri (Kejari) Paser mengumumkan dua tersangka korupsi proyek Sambungan Rumah bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah...

error: Content is protected !!